Karakter Unggul Ikan Nila Merah NILASA

Ikan Nila Merah NILASA


Karakter Unggul Ikan Nila Merah NILASA memiliki laju pertumbuhan Jauh lebih cepat, Efisien dalam penggunaan pakan, Sintasan (SR) tinggi sehingga hemat pakan , Fekunditas (jumlah telur) tinggi cepat berkembang, toleran terhadap lingkungan ekstrim ikan mati lebih kecil kemungkinannya. semakin menurunnya kualitas ikan nila yang beredar di masyarakat mengakibatkan penurunan hasil produksi dari budidaya ikan nila itu sendiri, termasuk jenis ikan nila merah. Hal ini tentu merugikan para petani ikan nila serta kurangnya pasokan untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

Ikan Nila Merah (Oreochromis sp.) merupakan komoditas ekspor yang disukai oleh konsumen dunia karena memiliki warna daging yang menarik, lezat rasanya dan tidak memiliki duri antar muskular. Permintaan ikan Nila Merah terus meningkat setiap hari, namun belum dapat terpenuhi karena produksinya masih rendah.

Dinas Kelautan dan Perikanan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah menetapkan untuk melakukan pemuliaan ikan Nila Merah unggul dengan metode seleksi individu. Hasil seleksi individu telah diperoleh pada generasi F3 memiliki performa pertumbuhan yang lebih baik dibandingkan dengan indukannya.

Karakter Unggul Ikan Nila Merah NILASA

  • Memiliki laju pertumbuhan yang lebih cepat
  • Efisien dalam penggunaan pakan
  • Sintasan (SR) tinggi
  • Fekunditas (jumlah telur) tinggi
  • Toleran terhadap lingkungan ekstrim
Adapun karakter lain yang dimiliki ikan Nila Merah Nilasa antara lain:
1. Karakter Reproduksi:
  • Rasio bobot telur dibandingkan bobot tubuh sebesar 3,4%
  • Umur kematangan telur pertama 6 bulan
  • Fekunditas 6.042 butir/kg induk
  • Fertilitas telur 91,73%
  • Derajat penetasan 81,55%.
2. Karakter Fisiologi:
  • Pertumbuhan harian 2,81 g/hari
  • Tingkat kelulushidupan 95,73%
  • Tingkat konversi pakan 1,22
  • Bobot ukuran dewasa 393,38 g (6 bulan dari larva ).
3. Toleransi Terhadap Lingkungan:
  • Salinitas 0-18 permil
  • Suhu tinggi LT50-96 jam = 38,66
  • Oksigen rendah 0,127 ppm.
4. Ketahanan Terhadap Penyakit:
  • Tahan cukup baik terhadap serangan bakteri Streptococcus sp. dan Aeromonas hydrophila.
5. Kemampuan Benih Menentang Arus: 100%.
6. Abnormalitas Benih: 0,3%.
7. Dressing Percentage/Bagian Layak Konsumsi:
  • Presentase karkas 65,20%.

Budidaya Ikan Nila Merah Nilasa

Budidaya ikan Nila Merah Nilasa dilakukan melalui dua tahapan yaitu proses penderan dan proses pembesaran. Secara umum persyaratan lokasi dalam pembudidayaan ikan Nila Merah Nilasa antara lain:
  • Ketinggian lokasi 0-1.000 m dpl.
  • Salinitas tidak lebih dari 18 ppt agar ikan dapat tumbuh optimal.
  • Lokasi aman dari polusi dan bebas dari banjir.
  • Kemiringan lahan 3-5% untuk mempermudah pengeringan kolam.
ikan nila nilasa jantan ikan nila nilasa betina
(sumber: bptkp-diy)
Share on Google Plus

About azolla magelang

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar